Bagi sebagian orang pelajaran Matematika pelajaran sulit dan membosankan. Bahkan jadi alasan klasik untuk mangkir atau tidak masuk sekolah. tak mengherankan bila orang bau tanah siswapun ikut pusing karna kesulitan ataau dilema yang dihadapi anaknya.

Jerome Polin, seorang influencer di bidang pendidikan yang pernah menjuarai sejumlah olimpiade matematika, mengajak para belum dewasa mencoba menyukai pelajaran matematika. dengan menyebarkan sejumlah tips biar belum dewasa menyukai Matematika

Berikut ini sejumlah tips yang dibagikan:

1. Mengenalkan matematika Dalam banyak kasus bahwa ketidaksukaan seorang anak pada matematika alasannya ialah semenjak awal tidak mengerti wacana matematika. Maka dari itu, sebaiknya perkenalkan terlebih dahulu, gres lalu ajak untuk lebih memahaminya.

“Manusia itu cenderung enggak suka sama apa yang mereka belum pahami, jadi perlu diperkenalkan dulu apa sih matematika, gimana sih caranya. Baru sehabis itu anak akan paham dan ujungnya akan lebih gampang suka pelajaran matematika,” kata Jerome.

 2. Pola pikir kasatmata Jerome mengungkapkan, sewaktu kecil ia merasa tertantang dengan soal matematika. Dia akan merasa bahagia bila sanggup menjawab soal tersebut. Ibaratnya sanggup menuntaskan tantangan yang semakin usang semakin sulit. “Matematika itu kan juga bermanfaat untuk latihan berpikir. Nah, sukses menghadapi tantangan yang bermanfaat itu rasanya menyenangkan, dan orangtua sanggup ilustrasikan serunya matematika supaya belum dewasa ingin tau dan tertarik untuk latihan matematika,” katanya. 

3. Apresiasi untuk berprestasi Ketika Jerome mempunyai prestasi dalam pelajaran matematika, ia mengaku mendapat kebanggaan dari banyak orang. Dia pun merasa bahagia dipuji menyerupai itu. Menurutnya, intinya insan memang bahagia dipuji. Maka dari itu, apabila orangtua sering menawarkan kebanggaan kepada anaknya, sekecil apa pun perkembangannya dalam matematika, tanpa disadari kebanggaan itu akan menyenangkan anak tersebut.

“Anak niscaya akan semakin semangat dan rajin untuk belajar, apalagi kalau sebelumnya sudah menemukan serunya matematika,” kata Jerome

4. Guru yang berkualitas Jerome menyampaikan bahwa guru yang baik ialah pengajar yang sabar, luwes, dan tidak kaku untuk menjelaskan pelajaran matematika dengan baik. Sebab,
akan dibawa ke mana pun, matematika itu karenanya tetap sama. Dia merasa semakin suka dengan matematika alasannya ialah mendapat pengajaran konsep yang membuatnya mengerti matematika hingga ke akarnya. Menurutnya, yang terpenting itu memang mengajarkan konsep, bukan hanya rumus cepat.