✔ Budidaya Ikan Lele Di Bak Terpal; Kelebihan Dan Kekurangannya

Pada kesempatan kali ini saya kan membahas perihal media budidaya ikan lele dengan bak terpal berikut dengan kelebihan dan kekurangannya. Ikan lele merupakan ikan yang mempunyai cita rasa yang khas dan menjadi ikan yang cukup banyak dikonsumsi oleh masyarakat. Banyak sekali jenis makanan yang memakai materi dasar ikan lele. Hal tersebut menciptakan orang berbondong-bondong untuk mengembangbiakkan ikan jenis ini.
 

Budidaya Ikan Lele di Kolam Terpal


Budidaya Ikan Lele di Kolam Terpal merupakan cara yang cukup mudah dan ekonomis. Media terpal disinyalir memerlukan biaya yang lebih murah dan sanggup menjaga kualitas lele sehingga lele tidak gampang terjangkit penyakit. Ada beberapa hal yang perlu dilakukan untuk membudidaya diantaranya yaitu :

 Pada kesempatan kali ini saya kan membahas perihal media budidaya ikan lele dengan bak  ✔ Budidaya Ikan Lele Di Kolam Terpal; Kelebihan Dan Kekurangannya
1. Menentukan lahan untuk dijadikan bak terpal. Lahan yang diharapkan untuk menciptakan bak terpal tidaklah banyak. Saya mempunyai tips biar melaksanakan budidaya secara sedikit demi sedikit sehingga bila ada kerugian pun tidak akan terlalu besar.

2. Membuat galian untuk kolah pada lahan yang dipilih. Untuk ukuran bak sanggup sangat fleksibel tergantung ketersediaan lahan yang dimiliki saudara semua. Namun yang paling penting yaitu kedalaman galian. Usahakan kedalaman untuk bak antara 1-2 meter. Hal tersebut sangatlah penting untuk mencegah biar lele tidak gampang loncat dan kabur dari kolam

3. Setelah bak digali, maka lapisi dengan terpal serapi mungkin, jadikan galian sebagai pengganjal samping dari terpal yang di lapiskan.

4. Masukan air higienis sekitar 80cm ke dalam bak yang telap dilapisi terpal. Kemudian pastikan bahwa terpal tidak bocor dan higienis dari zat kimia. Karena nantinya akan mengganggu pertumbuhan ikan lele.

5. Pilih ikan lele berkualitas tinggi dan masukan ke dalam media bak terpal secara hati-hati. Pada bak berukuran 5x 2 meter sanggup diisi oleh maksimal 1000 ekor ikan lele. Pastikan untuk tidak memenuhi bak dengan terlalu banyak ikan, alasannya yaitu nantinya akan menghipnotis pertumbuhan ikan itu sendiri. Anakan lele yang cocok untuk dibudidayakan berukuran antara 7-9cm.

6. Beri pakan lele dengan pelet atau bangkai ayam alasannya yaitu lele merupakan ikan karnivora. Lele akan siap dipanen dalam kurun waktu 1-2 bulan.

Kelebihan Dan Kekurangan Budidaya Ikan Lele Di Kolam Terpal

Terdapat beberapa kelebihan budidaya di bak terpaldibandingkan dengan media lainnya menyerupai bak tembok dan tanah, diantaranya yaitu :

1. Membutuhkan modal yang relatif lebih murah
2. Memberikan jaminan kualitas ikan lele alasannya yaitu disinyalir sanggup mencegah dari hama atau penyakit
3. Praktis dibersihkan dan di rawat sehabis panen berakhir
4. Cocok dipakai untuk tempat yang mempunyai sedikit air
5. Kualitas ikan lele yang dipanen lebih baik alasannya yaitu tidak berbau lumpur

Di samping kelebihannya, terdapat beberapa kekurangan budidaya ikan lele di bak terpal diantaranya yaitu sebagai berikut:

1. Terpal sebagai media pelapis bak terbuat dari plastik yang sewaktu-waktu sanggup bocor.
2. Air yang ditampung di bak terpal cukup berbau bila tidak dirawat dengan baik.

Budidaya ikan lele merupakan alternatif bisnis yang menjanjikan alasannya yaitu konsumsi ikan lele yang cukup banyak oleh masyarakat Indonesia. Budidaya ikan lele di bak terpal gampang diaplikasikan dan mempunyai beberapa kelebihan walaupun masih terdapat kekurangan yang nantinya sanggup diminimalisir. Sekian artikel mengenai Budidaya Ikan Lele di Kolam Terpal; Kelebihan Dan Kekurangannya. Semoga artikel ini sanggup menginspirasi kita semua untuk mencoba hal baru.

Belum ada Komentar untuk "✔ Budidaya Ikan Lele Di Bak Terpal; Kelebihan Dan Kekurangannya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel