✔ Beredar Isu Intelijen ( Bin ) Soal Kasus Ahok Di Medsos

Beredar Informasi Intelijen ( BIN ) Soal Kasus Ahok di Medsos

Sebuah informasi intelijen yang 'membocorkan' hasil Rakor Kominpus Kepala BIN Jenderal Budi Gunawan terkait agresi demo 4 November kemudian dan kasus Basuki T Purnama (Ahok), beredar di media sosial. Pihak BIN menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar alias hoax.

"Itu tidak benar. Kalau informasi tersebut bukan dari Deputi-VI BIN yakni saya sendiri, itu dipastikan tidak benar," ujar Deputi-VI BIN Bidang Komunikasi dan Informasi Sundawan ketika dikonfirmasi detikcom, Kamis (27/11/2016).

Sundawan mengatakan, segala informasi berkaitan dengan BIN hanya satu pintu yakni dari Deputi VI BIN. 

Berikut pernyataan resmi dari Deputi-VI BIN perihal informasi atau informasi BIN di media umum tersebut:

1. Bersama ini disampaikan kepada masyarakat, bahwa telah beredar berita-berita atau informasi di media umum perihal hasil Rakor Kominpus di Jakarta, terkait perkembangan situasi dan kondisi nasional.

2. Mengingat situasi dan kondisi politik ketika ini masih dipengaruhi oleh euforia proses aturan atas Basuki Tjahaja Purnama (BTP), maka memungkinkan pihak-pihak tertentu memanfaatkan momentum yang ada untuk memberikan berita-berita yang tidak benar.

3. Setiap informasi yang keluar dari BIN harus melalui satu pintu ialah dari Deputi-VI BIN selaku penanggung jawab bidang Komunikasi dan Informasi BIN, sehingga informasi atau informasi di luar prosedur tersebut bukan berasal dari BIN.

4. Deputi-VI BIN meminta kepada masyarakat semoga tidak terprovokasi oleh berita-berita di media sosialyang simpang siur dan tidak sanggup dipertanggungjawabkan.

Sebelumnya beredar informasi soal hasil Rakor Kominpus Jakarta Kabin Jenderal Budi Gunawan di media sosial. Informasi tersebut disebarluaskan oleh sebuah akun Facebook Alif Al Hafidz.

Foto: screenshot Facebook/istimewa

Terkait akun facebook tersebut, Sundawan menegaskan bahwa orang tersebut bukan anggota BIN. "Bukan, saya tidak tahu itu siapa. Mana ada orang mata-mata membocorkan informasi intelijen ke publik menyerupai itu," ungkap Sundawan.

Meski begitu, Sundawan menyampaikan belum berpikir untuk mengambil langkah aturan terhadap penyebar informasi hoax itu. "Yang penting kini kami memberikan kepada publik jangan mempercayai informasi yang sumbernya tidak resmi," tandasnya.

Foto: screenshot Facebook/istimewa

Akun Facebook Alif Al Hafidz itu memposting hasil Rakor Kominpus teleconference Ka-BIN Jenderal Budi Gunawan di statusnya. Ada 11 poin hasil 'Rakor Kominpus' yang disebarkan akun tersebut.

Salah satunya yakni "Kelompok yang ada ketika ini ada 2 pok yaitu: Pok yg murni menuntut aturan dan Pok yg menginginkan makar," tulis akun facebook Ali Al Hafidz pada poin ke enam.
Sourche: detik/infomenia

Belum ada Komentar untuk "✔ Beredar Isu Intelijen ( Bin ) Soal Kasus Ahok Di Medsos"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel