✔ 3 Jenis Gamis Materi Katun Yang Terkenal

3 Jenis Gamis Bahan Katun yang Populer 

Perkembangan fashion muslim dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan dari bertambahnya model baju yang sanggup dipakai bagi umat muslim. Fshion muslim yang lekat dengan kegiatan – kegiatan agama yang biasanya dilakukan. Misalnya untuk ibu – ibu lebih sering memakai baju-baju muslimnya untuk ke program pengajian, kajian, ataupun acara-acara agamis lainya. Sedangkan untuk cukup umur biasanya jarang memakai baju muslimah sebab berdasarkan mereka model-modelnya terkesan menyerupai ibu-ibu dan menciptakan mereka terlihat tua. Oleh sebab itu para cukup umur tidak suka untuk memakai baju muslim dan menentukan memakai baju biasa. 

Namun kini berbeda, anda akan lebih sering melihat para cukup umur memakai baju muslim dengan banyak sekali model dan tentunya warna yang lebih banyak. Hal tersebut dikarenakan pada jaman kini baju muslim yang dipasarkan sudah banyak sekali macam model dan terkesan lebih mengikuti jaman trendnya. Baju muslim kini juga sanggup dipakai ke banyak sekali daerah dan bermacam – macam program bukan hanya program keagamaan. Warna – warna yang disediakan juga lebih bermacam-macam sehingga para pembeli sanggup menentukan sesuai dengan program yang akan dihadiri. 

Meskipun telah banyak bermunculan model baju muslim tetapi masih banyak masyarakat yang tetap menyukai memakai baju muslim model gamis. Masyarakat bahagia memakai gamis sebab gamis ketika dipakai para hijaber tidak akan membentuk lekukan badan sebab bentuknya yang melebar dikala digunakan. Sehingga dikala memakai model gamis para hijaber akan lebih terasa nyaman. Gamis yang ada dipasaran juga tersedia dari banyak sekali maca materi utama pembuatannya. Salah satu materi yang paling digemari ialah gamis katun. Katun merupakan salah satu materi yang paling sering dipakai untuk menciptakan pakaian. Tentunya anda juga lebih menyukai pakaian yang berbahan dasar katun sebab memang lebih terasa nyaman dan tidak menerawang. 

Katun merupakan materi tekstil yang terbuat dari serat kapas. Kapas diolah menjadi serat dan dipintal-pintal menjadi benang dan di tenun menjadi kain lalu jadilah katun. Tekstil yang terbuat dari katun bersifat menghangatkan di kala hambar dan menyejukkan dikala panas. Selain itu mengapa materi katun juga digemari oleh masyarakat yang kesehariannya memakai hijab sebab dikala memakai materi katun badan si pemakai tidak akan terawang menyerupai materi pakaian lainnya. Sehingga banyak perempuan yang berjilbab syar’I lebih menyukai memakai pakaian gamis katun ini. 

Namun anda sebagai penggemar gamis katun harus mengetahui bahwa jenis katun yang dipakai sendiri banyak sekali macam. Beberapa jenis gamis katun yang ada di pasaran dan klarifikasi keunggulan dan kekurangan dari materi itu sendiri, yakni: 

· Gamis Katun Jepang 

image:zarifahouse

katun jepang sekilas hampir menyerupai dengan katun biasa pada umumnya, tetapi jikalau diperhatikan lebih seksama ada beberapa ciri khusus yang membedakan antara katun jepang dengan katun ynag biasanya. Perbedaannya terletak pada kualitas bahannya yang permukaannya lebih halus dibandingkan katun biasanya. Selain itu juga daya serap keringatnya jauh lebih tinggi dibandingkan katun yang biasanya. Hal itu yang menyebabkan harga materi katun jepan jauh lebih mahan dari pada katun biasanya. 

· Gamis Katun Silk 

Katun silk ini ada dua jenis ialah materi yang tebal dan tipis. Ciri-ciri kain katun ini ialah permukaan kain lebih mengkilap namun harga sedikit lebih mahal dibandingkan dengan katun biasa tapi tidak semahan katun jepang. Kain ini mempunyai daya serap keringat paling rendah tetapi kain katun ini memeliki keunggulan ialah warna kilatnya kekal meskipun sering dicuci. 

· Gamis Katun Biasa 

Kain katun ini mempunyai harga yang relative lebih murah dibandingkan yang lainnya dan tidak memiiki ciri khas tertentu. Meskipun begitu kain katun biasa lebih banyak mempunyai motif. Untuk daya serap pun banyak sekali macam dari yang terendah sampai yang tertinggi tergantung prosentasi materi katunnya. 

Bagikan Artikel ini